Panduan Dasar Cara Meningkatkan Keamanan Jaringan
Keamanan jaringan atau network security merupakan pondasi yang sangat penting bagi setiap sistem jaringan pada perusahaan, maupun kamu yang menggunakan jaringan untuk kegiatan pekerjaan setiap harinya.
Tentunya pondasi ini untuk memperkuat sistem agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, yang mungkin saja terjadinya penyerangan hingga kerusakan sistem jaringan.
Ancaman dari luar tersebut bisa berupa pencurian data, kerusakan sistem, manipulasi data, dan masih banyak hal lainnya.
Kamu pastinya juga menyadari bahwa didalam sistem jaringan, tersimpan data penting perusahaan dan sudah menjadi tugas network security untuk dapat membuat ekosistem jaringan yang lebih efisien, produktif dan pada akhirnya dapat memberikan kontribusi yang menguntungkan bagi perusahaan.
Maka dari itu menjaga sistem jaringan di perusahaan sangat penting, terutama suatu ancaman yang dapat membahayakan tersebut.
Bagaimana cara meningkatkan keamanan jaringan yang sedang kamu kelola? Berikut ini kami berikan panduan dasar untuk meningkatkan keamanan.
#1. Berikan Kunci Khusus Akses Masuk Jaringan
Memberikan kunci khusus pada saat akan mengakses jaringan, salah satu langkah yang bisa kamu ambil. Memang sebenarnya apa maksud dengan menyesuaikan kunci akses ke jaringan? Maksud mengunci beberapa titik akses berikut:
- Kongifurasi sistem firewall, memastikanya dalam kondisi yang baik. Fungsinya yaitu untuk memberikan batasan informasi atau data yang masuk kedalam sistem jaringan komputer.
- Mengedukasi para pengguna jaringan agar tidak menggunakan perangkat eksternal yang tidak terdaftar pada sistem jaringan. Tentunya hal ini mampu meminimalisir sistem dari ancaman manipulasi data maupun virus.
- Memberikan batasan para pengguna dengan sistem remote jarak jauh menggunakan jalur VPN, maupun jenis perangkat lunak lainya. Hanya perangkat lunak yang dikenali oleh sistem yang boleh digunakan.
#2. Evaluasi Keamanan Jaringan
Tindakan evaluasi dari hasil kerja dalam meningkatkan keamanan jaringan, juga sangat dibutuhkan untuk pengembangan. Dalam hal mengidenfitikasi topologi jaringan komputer, perangkat yang digunakan seperti komputer server, router, switch manage, firewall, dan lain sebagainya.
Penilaian ini tidak hanya hal teknis saja, tapi juga harus mencakup non-teknis seperti kurangnya edukasi ke para pengguna jaringan terkait wawasan teknis penggunaan jaringan yang aman. Jadi perlu adanya edukasi kepada para pengguna, untuk membiasakan turut berkontribusi dalam menjaga keamanan jaringan.
#3. Mendokumentasikan Setiap Kebijakan Keamanan Jaringan
Demi menjaga ekosistem jaringan yang sehat tentunya perlu ada kerjasama dari network security dengan pengguna jaringan perusahaan. Kamu juga harus mendokumentasikan bagian-bagian kebijakan serta persyaratan keamanan jaringan baik itu non-teknis maupun teknis, berkaitan dengan penggunaan software, perangkat yang boleh digunakan, serta penggunaan jaringan dari jarak jauh.
#4. Pengembangan Strutktur dan Konfigurasi Perangkat Jaringan
Kebutuhan semakin berkembang, begitupun sistem jaringan yang dari waktu ke waktu selalu ada penambahan perangkat. Jadi, perlu adanya perencanaan untuk mengatur serta mengkonfigurasi perangkat yang ada pada jaringan menyesuaikan kebutuhan dengan meningkatkan keamanan.
Melalukan pengecekan dari berbagai sisi, jangan sampai ada celah keamanan seperti port pada firewall yang terbuka pada jaringan luar. Selain itu pengecekan konfigurasi pada sisi perangkat switch dan router juga perlu dilakukan, untuk menekan resiko keamanan seperti sabotase atau diakses oleh oknum penyerang jaringan.
#5. Monitoring Jaringan Setiap Bagian Jaringan
Monitoring tiap bagian jaringan juga menjadi solusi yang sangat tepat dalam mengatasi keamanan jaringan selama 24 jam. Dengan begitu, kamu dapat melihat secara detail status jaringan maupun perangkat yang terhubung setiap saat.
Para staf maupun IT support dalam memonitoring dengan mudah aktivitas didalam sistem jaringan, lubang keamanan jaringan, kerusakan perangkat, terputusnya akses, cyber attack dan lain sebagainya. Kamu bisa menggunakan software monitoring di pembahasan web aplikasi monitoring jaringan.
Kurang lebihnya itulah panduan dasar cara meningkatkan keamanan jaringan komputer. Semoga ulasan tersebut dapat membuka wawasanmu untuk mengembangkan sistem kemanan yang tepat bagi perusahaan.